Ketua KPU Papua Tengah, Jeniffer Darling Tabuni. DETAKPAPUA.COM, NABIRE – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Tengah Jennifer Darling Tabuni membantah vidio viral yang beredar pagi tadi, dengan narasi keterlibatan dirinya dengan pengusaha Dewa yang mengingerfensi satu diantara kandidat di pleno Kabupaten Puncak Jaya yang berlangsung di Hotel Mahavira.
Jennifer menegaskan, hal tersebut tidak benar.
Ia menjelaskan dalam vidio berdurasi 1.32 yang viral di bagi di grup maupun medsos yang memperlihatkan Ketua KPU Papua Tengah Jennifer Darling Tabuni dan komisioner lainnya di salah satu ruangan hotel di Nabire.
BACA JUGA: 7 Perkara Pilkada Tingkat Provinsi Diterima MK, Ada dari Pulau Papua
Jennifer menjelaskan saat itu, pagi menjelang subuh, pihaknya KPU provinsi, yaitu dirinya bersama komisioner lainnya, Marinus Telenggen sebagai korwil sekaligus kordiv data, dan Indra Olla sebagai kordiv tekhnis, sedang melakukan penguatan lembaga supervisi untuk teman-teman penyelenggara Puncak Jaya agar dengan tegas dapat mengambil keputusan dalam proses tahapan pleno rekapitulasi yang masih berlangsung dari malam hingga subuh.
“Saya tidak tahu menahu siapa yang ambil vidio itu, yang jelas itu, kami tidak ada hubungan dengan pengusaha besar. Dan vidio yang disebarkan dan narasi yang ditulis dalam vidio itu tidak benar,” katanya.
Jennifer mengatakan, tidak ada hubungan dengan narasi yang dibangun oleh salah satu anggota DPR papua tengah, Soni Geley maupun narasi yang ditulis didalam vidio tersebut.
BACA JUGA: KECEWA Terhadap Kinerja KPU Paniai, Ratusan Massa Lakukan Protes: Ini Tuntutannya!
Kalau memang ada bukti, silahkan laporkan ke Gakkumdu atau pihak keamanan. Bukan membangun narasi di media.
Ditegaskan, pihaknya (KPU Provinsi Papua Tengah) murni melakukan tugas negara, pleno rekapitulasi tingkat kabupaten.
“Pagi ini kami akan lanjut dengan tahapan pleno rekapitulasi tingkat kabupaten dan dilanjutkan pleno rekapitulasi tingkat provinsi,” pungkasnya. (*)
